School
Hyper Threading
Hyper-Threading (HT) atau nama resminya Hyper-Threding Technology (HTT) adalah technology yang diperkenalkan oleh intel atas implementasinya terhadap kemampuan prosesor dalam menjalankan “multi-theading”, yaitu menjalankan banyak “thread” atau proseskerja dalam satu waktu bersamaan. Hyper-Threading memanfaatkan tenaga processor yang idle agar dapat menjalankan proses yang lainnya.
Proses terdiri dari beberapa thread. Dalam beraktivitas denan computer, tentunya kita selalu terlibat dengan banyak proses. Bahkan sering terlbat dengan banyak proses sekalgus dalam satu periode. Untuk mengenai proses demikian banyak prosesor yang akan kewalahan, dan akan melambat. Sehingga dapat mengganggu pekerjaan,dan mengurangi efisiensi kerja. Untuk mengatasi hal tersebut, intel memperkenalkan teknologi Hper-Threading.
Teknologi ini pada awalnya diperkenalkan intel pada processor Pentium 4 3.06 GHz dengan FSB 533MHz pada tahun 2002. Dalam implementasi pertamanya, prosesor dengan HT memakan lebih banyak area dari die processor dibanding dengan processor biasa (non HT). intel menklaim dengan teknologi HT kinerja dapat meningkat sebesar 15-30% disbanding prosesor yang tidak memiliki fitur HT.
HT bekerja dengan cara menggandakan beberapa bagian tertentu dari prosesor tetapi tidak menduplikasikan resource eksekusi utama, sehingga processor dengan HT seolah memilki 2 processor logical. Sehingga memunkinkan system operasi dapat memproses dua atau lebih prses secara simultan. Ketika resource eksekusi utama tidak digunaakan oleh proses yang ada, maka HT dapat menggunakan resource ekseusi tersebut untuk mengerjakan proses lainnya. Sehingga dapat meningkatkan kinerja dan efisien waktu.
HT dapat mempercepat proses penanganan thread, namun ada kalanya kinerja malah melambat. Mengapa? Jika system operasi tidak dapat mengendalikan Hyper-Threading, maka proses-proses yang ada akan langsung dijalankan bersamaan ke dalam kedua processor logical tersebut yang sebenarnya hanya terdiri dari satu processor. Maka kinerja processor akan sangat sibuk dan melambat. Solusinya dapat dengan memperbaiki kemampuan scheduler untuk membedakan prosesor logical dan processor fisk.
Untuk mejalankan kemampuan Hyper-Threading ini, anda harus memiliki processor intel Pentium 4 dengan fungsi HT, dan didukung oleh motherboard dengan chipset yang mendukung teknologi Hyper-Threading tersebut.
RJ11
RJ-11 is the standard connector utilized on 2-pair (4-wire) telephone wiring . RJ-11 adalah standar konektor dimanfaatkan pada 2-pasangan (4-kawat) kabel telepon. RJ stands for "Registered Jack"- a physical connector interface most often used for telephone wire terminals. RJ singkatan dari "Terdaftar Jack" - antarmuka konektor fisik yang paling sering digunakan untuk kabel telepon terminal.
Though the RJ-11 connector has a total of 6 connector positions, typically either only 2 or 4 are actually utilized. Walaupun konektor RJ-11 memiliki total 6 konektor posisi, biasanya baik hanya 2 atau 4 benar-benar dimanfaatkan. RJ-11 connector wiring comes in two standard varieties- untwisted (flat-satin cable) and Unshielded Twisted Pair ( UTP ). RJ-11 konektor kabel tersedia dalam dua varietas-tanpa antihan standar (rata-satin kabel) dan unshielded Twisted Pair (UTP).
RJ11 is the most familiar of the registered jacks, due to the fact that virtually all single line (POTS) telephone jacks in most homes and offices in North America use this connector type, as well as numerous other countries. RJ11 adalah yang paling akrab yang didaftarkan jack, karena fakta bahwa hampir semua satu baris (POTS) jack telepon di kebanyakan rumah dan kantor di Amerika Utara menggunakan tipe konektor ini, serta sejumlah negara-negara lain.
Other similar Registered Jacks include RJ14 (for a 2-line telephone jack), RJ25 (for a 3-line jack), and RJ61 (for a 4-line telephone jack), all of which utilize 6-position modular connectors. Terdaftar serupa lainnya termasuk Jacks RJ14 (untuk 2-line telepon jack), RJ25 (untuk 3-line jack), dan RJ61 (untuk sebuah 4-line telepon jack), yang semuanya memanfaatkan posisi 6-konektor modular.
An RJ11 jack typically utilizes 2 out of the 6 positions, so could be wired with a 6P2C modular jack (6-position, 2-conductor). Sebuah jack RJ11 biasanya menggunakan 2 dari 6 posisi, sehingga bisa ditransfer dengan 6P2C modular jack (6-posisi, 2-konduktor). However, these types of jacks are very rare. Namun, jenis jack ini sangat jarang terjadi. Most often, an RJ11 jack is a 6P4C jack (6-position, 4-conductor), with two of the four wires running to the junction box, unused. Paling sering, sebuah RJ11 jack adalah jack 6P4C (6-posisi, 4-konduktor), dengan dua dari empat kabel berlari ke kotak persimpangan, tidak terpakai.
The extra wires can be pressed into service for a variety of different applications, including preventing a pulse-dial telephone from ringing the extension phone bells (an 'anti-tinkle' circuit), as a ground for selective ringers, powering an LED ring-indicator operating off the ringer signal, etc. Kabel tambahan dapat ditekan menjadi layanan untuk berbagai aplikasi yang berbeda, termasuk mencegah pulsa telepon dial dari ekstensi telepon dering lonceng (yang 'anti-denting' sirkuit), sebagai dasar untuk selektif jari, menyalakan LED ring - indikator operasi dari sinyal dering, dll
In a powered-up state, Pins #5 (yellow- old color code/orange- new color code) and #2 (black- old color code/white with orange stripe- new color code) may carry either low voltage AC or DC power, from a central transformer plugged in, near a jack; which supplies power to each of the other jacks throughout a dwelling, as well. Dalam powered-up sebuah negara, Pins # 5 (warna kuning berusia code/orange- kode warna baru) dan # 2 (hitam-kode warna tua / putih dengan garis oranye-kode warna baru) dapat membawa baik tegangan rendah AC atau DC kekuasaan, dari transformator pusat ditancapkan dalam, di dekat jack; yang memasok daya ke masing-masing jack lain di seluruh tempat tinggal, juga.
While in most cases, the telephone line directly supplies ample power for most phone terminals- Sementara dalam banyak kasus, saluran telepon langsung pasokan daya yang cukup untuk sebagian besar terminal telepon -
The antiquated telephone terminals contain incandescent lights in them (ie the old Western Electric Princess phone and Trimline phone) and need more energy than the telephone line supplies, as their dial lights need 6.3 volts and the typical transformer output ~5 volts (for long life). Terminal telepon yang kuno berisi lampu pijar di dalamnya (yaitu Western Electric yang lama Putri Trimline telepon dan telepon) dan membutuhkan lebih banyak energi daripada saluran telepon persediaan, sebagai lampu dial perlu 6,3 volt dan output transformator yang khas ~ 5 volt (untuk umur panjang ).
Depending on whether the wire is of the old or new color code convention (read left to right, while holding the jack facing you, with contacts pointing upward) the positive and negative terminals are: Tergantung pada apakah kabel yang lama atau kode warna baru konvensi (dibaca dari kiri ke kanan, sambil memegang jack menghadap Anda, dengan kontak menghadap ke atas) pada terminal positif dan negatif adalah:
- Pin #3- Negative terminal (red- old color code/blue- new color code) Pin # 3 - Negatif terminal (merah-warna tua code/blue- kode warna baru)
- Pin #4- Positive terminal (green- old color code/white with blue stripe- new color code) Pin # 4 - Positif terminal (hijau-kode warna tua / putih dengan stripe biru kode warna baru).
|
|
The 8-position modular jack (above) is commonly and incorrectly referred to as “RJ45”. 8-posisi yang modular jack (di atas) dan salah biasanya disebut sebagai "RJ45". The 6-position modular jack is commonly referred to as RJ11, which may or may not be correct. 6-posisi modular jack sering disebut sebagai RJ11, yang mungkin atau mungkin tidak benar. Using RJ terms often leads to confusion since the RJ designations refer to very specific USOC wiring configurations. Menggunakan istilah RJ sering menyebabkan kebingungan sejak RJ sebutan yang sangat spesifik merujuk pada konfigurasi pengkabelan USOC. The designation 'RJ' means Registered Jack, and should be used only for jacks that are connected directly to phone company circuits. Penunjukan 'RJ' berarti Terdaftar Jack, dan harus digunakan hanya untuk jack yang terhubung langsung ke sirkuit perusahaan telepon. Each of the basic jack styles can be wired for different RJ configurations. Masing-masing dasar gaya dongkrak dapat disadap untuk berbagai konfigurasi RJ. For example, the 6-position jack can be wired as an RJ11C (1-pair), RJ14C (2-pair), or RJ25C (3-pair) configuration. Sebagai contoh, 6-posisi jack dapat ditransfer sebagai RJ11C (1-pasangan), RJ14C (2-pasangan), atau RJ25C (3-pasangan) konfigurasi. An 8-position jack can be wired for configurations such as RJ61C (4-pair) and RJ48C. An 8-posisi jack dapat disadap untuk konfigurasi seperti RJ61C (4-pasangan) dan RJ48C. The keyed 8-position jack can be wired for RJ45S, RJ46S, and RJ47S. Yang menekan tombol 8-posisi jack dapat disadap untuk RJ45S, RJ46S, dan RJ47S. The fourth modular jack style is a modified version of the 6-position jack (modified modular jack or MMJ). Jack modular keempat gaya adalah versi modifikasi dari posisi 6-jack (diubah modular jack atau MMJ). It was designed by Digital Equipment Corporation (DEC) along with the modified modular plug (MMP) to eliminate the possibility of connecting DEC data equipment to voice lines and vice versa. (This paragraph is based on info from Siemon , a supplier of much of the telecom hardware we use and sell.) Hal ini dirancang oleh Digital Equipment Corporation (DEC) bersama dengan konektor modular yang dimodifikasi (MMP) untuk menghilangkan kemungkinan data yang menghubungkan peralatan Desember baris suara dan sebaliknya. (Ayat ini didasarkan pada info dari Siemon, pemasok banyak perangkat keras telekomunikasi yang kita gunakan dan menjual.) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
| 
| |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
| ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Langganan:
Postingan (Atom)
